Pada pemeliharaan ayam kampung sering kali terjadi kanibalisme, antar ayam terjadi saling menyerang, hal ini terjadi karena kurangnya perhatian ekstra pada masa pemeliharaan.
Kanibalisme sering kali dikaitkan dengan sifat bawaan ayam kampung yang cenderung agresif. Selain faktor tersebut ada banyak faktor lain yang dapat menimbulkan hal tersebut.
Untuk menghindari terjadinya kanibalisme pada ternak ayam maka ada beberapa hal yang perlu mendapat perhatikan dari para peternak, diantaranya :
1. Kepadatan kandang harus disesuaikan antara luas kandang dengan jumlah ayam.
2. Suhu udara di dalam kandang usahakan jangan terlalu panas. Suhu udara yang terlalu panas dapat memacu ayam untuk lebih agresif, sebaiknya suhu udara di dalam kandang sesuai dengan suhu yang dibutuhkan ayam pada periode umur tertentu, selain itu suhu udara yang panas dapat menimbulkan penyakit pernafasan pada ayam dan mengurangi nafsu makan.
3. Ketersediaan pakan dan minum ayam usahakan terpenuhi secara teratur. Hal ini sering terjadi pada pemeliharaan, ketersediaan pakan yang selalu ada sangat penting dalam pemeliharaan, dengan pakan dan minum yang terbatas ayam akan berebut dan menimbulkan perkelahian.
4. Kandungan protein pada ransum ayam harus terpenuhi. Kandungan protein pada ransum sangat penting kaitannya dengan pertumbuhan ayam, selain itu kandungan protein yang kurang dapat memacu ayam untuk bertindak kanibal. sebaiknya peternak memperhatikan kebutuhan protein pada periode umur tertentu agar target pertumbuhan dapat terpenuhi dan mencegah kanibalime pada ayam.
5. Hindari suasana dalam kandang yang tidak tenang.
6. Hindari penggunaan suplemen yang berlebihan. Pengunaan suplemen dapat meningkatkan keagresifan pada ayam, namun penggunaan suplemen yang berlebihan dapat menimbulkan keagresifan yang berlebihan pada ayam, sehingga menimbulkan perkelahian.
7. Hindari Chick in atau memasukkan kelompok ayam dengan umur yang berbeda. Perbedaan umur ayam dalam satu kandang sebaiknya jangan pernah dilakukan, Hal ini dapat berakibat fatal, ayam yang lebih dewasa biasanya akan memangsa ayam yang umurnya kebih muda.
Kanibalisme sering kali dikaitkan dengan sifat bawaan ayam kampung yang cenderung agresif. Selain faktor tersebut ada banyak faktor lain yang dapat menimbulkan hal tersebut.
Untuk menghindari terjadinya kanibalisme pada ternak ayam maka ada beberapa hal yang perlu mendapat perhatikan dari para peternak, diantaranya :
1. Kepadatan kandang harus disesuaikan antara luas kandang dengan jumlah ayam.
2. Suhu udara di dalam kandang usahakan jangan terlalu panas. Suhu udara yang terlalu panas dapat memacu ayam untuk lebih agresif, sebaiknya suhu udara di dalam kandang sesuai dengan suhu yang dibutuhkan ayam pada periode umur tertentu, selain itu suhu udara yang panas dapat menimbulkan penyakit pernafasan pada ayam dan mengurangi nafsu makan.
3. Ketersediaan pakan dan minum ayam usahakan terpenuhi secara teratur. Hal ini sering terjadi pada pemeliharaan, ketersediaan pakan yang selalu ada sangat penting dalam pemeliharaan, dengan pakan dan minum yang terbatas ayam akan berebut dan menimbulkan perkelahian.
4. Kandungan protein pada ransum ayam harus terpenuhi. Kandungan protein pada ransum sangat penting kaitannya dengan pertumbuhan ayam, selain itu kandungan protein yang kurang dapat memacu ayam untuk bertindak kanibal. sebaiknya peternak memperhatikan kebutuhan protein pada periode umur tertentu agar target pertumbuhan dapat terpenuhi dan mencegah kanibalime pada ayam.
5. Hindari suasana dalam kandang yang tidak tenang.
6. Hindari penggunaan suplemen yang berlebihan. Pengunaan suplemen dapat meningkatkan keagresifan pada ayam, namun penggunaan suplemen yang berlebihan dapat menimbulkan keagresifan yang berlebihan pada ayam, sehingga menimbulkan perkelahian.
7. Hindari Chick in atau memasukkan kelompok ayam dengan umur yang berbeda. Perbedaan umur ayam dalam satu kandang sebaiknya jangan pernah dilakukan, Hal ini dapat berakibat fatal, ayam yang lebih dewasa biasanya akan memangsa ayam yang umurnya kebih muda.